Senin, 23 Mei 2011

LAPORAN PENDAHULUAN TONSILITIS

LAPORAN PENDAHULUAN TONSILITIS

A. DEFINISI
Tonsilitis akut adalah peradangan pada tonsil yang masih bersifat ringan. Radang tonsil pada anak hampir selalu melibatkan organ sekitarnya sehingga infeksi pada faring biasanya juga mengenai tonsil sehingga disebut sebagai tonsilofaringitis. ( Ngastiyah,1997 )

B. ETIOLOGI
Penyebab tonsilitis bermacam – macam, diantaranya adalah yang tersebut dibawah ini yaitu :

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN SEPTUM DEVIASI

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN SEPTUM DEVIASI

Definisi :
Suatu kelainan dari bentuk hidung yang tidak lurus sempurna digaris tengah.
Bentuk septum normal ialah lurus di tengah rongga hidung. Deviasi septum yang ringan tidak akan mengganggu, akan tetapi bila deviasi itu cukup berat, menyebabkan penyempitan pada satu sisi hidung. Dengan demikian dapat mengganggu fungsi hidung dan menyebabkan komplikasi.
Etiologi

ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK MALIGNA

ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK MALIGNA

I. Pengertian
Otitis media adalah peradangan sebagian atau seluruh mukosa telinga tengah, tuba eustachius, antrum mastoid dan sel-sel mastoid.
Gangguan telinga yang paling sering adalah infeksi eksterna dan media. Sering terjadi pada anak-anak dan juga pada orang dewasa (Soepardi, 1998).

LAPORAN PENDAHULUAN ANGIOFIBROMA

LAPORAN PENDAHULUAN ANGIOFIBROMA

A. PENGERTIAN
Angiofibroma nasofaring belia adalah sebuah tumor jinak nasofaring yang cenderung menimbulkan perdarahan yang sulit dihentikan dan terjadi pada laki-laki prepubertas dan remaja.
Angiofibroma nasofaring belia merupakan neoplasma vaskuler yang terjadi hanya ada laki-laki, biasanya selama masa prepubertas dan remaja
Umumnya terdapat pada rentang usia 7 s/d 21 tahun dengan insidens terbanyak antara usia 14-18 tahun dan jarang pada usia diatas 25 tahun.
Tumor ini merupakan tumor jinak nasofaring terbanyak dan 0,05% dari seluruh tumor kepala dan leher

Rabu, 18 Mei 2011

TUMOR MEDULA SPINALIS

TUMOR MEDULA SPINALIS

I. DEFINISI
Tumor medula spinalis adalah tumor yang berkembang dalam tulang belakang atau isinya dan biasanya menimbulkan gejala-gejala karena keterlibatan medula spinalis atau akar-akar saraf. (Price sylvia anderson, 1995)

STROKE NON HEMORAGIK

STROKE  NON HEMORAGIK

A. Definisi
Gangguan  peredaran darah diotak (GPDO) atau dikenal dengan CVA ( Cerebro Vaskuar Accident) adalah gangguan fungsi syaraf yang disebabkan oleh gangguan aliran darah dalam otak yang dapat timbul secara mendadak ( dalam beberapa detik) atau secara cepat ( dalam beberapa jam ) dengan gejala atau tanda yang sesuai dengan daerah yang terganggu.(Harsono,1996, hal 67)

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN SPACE OCCUPYING LESSION ( SOL )

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN 
SPACE OCCUPYING LESSION ( SOL ) 

A. Pengertian
SOL merupakan generalisasi masalah tentang adanya lesi pada ruang intracranial khususnya yang mengenai otak. Banyak penyebab yang dapat menimbulkan lesi pada otak seperti kuntusio serebri, hematoma, infark, abses otak dan tumor intra kranial. ( Long, C 1996 ; 130 )

ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PADA KLIEN YANG MENGALAMI PENURUNAN KESADARAN

ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PADA KLIEN YANG MENGALAMI PENURUNAN KESADARAN

A. PENGERTIAN
Kesadaran adalah pengetahuan penuh atas diri, lokasi dan waktu. 
( Corwin, 2001 )
Penurunan kesadaran adalah keadaan dimanapenderita tidak sadar dalam arti tidak terjaga / tidak terbangun secara utuh sehingga tidak mampu memberikan respons yang normal terhadap stimulus.
Kesadaran secara sederhana dapat dikatakan sebagai keadaan dimana seseorang mengenal / mengetahui tentang dirinya maupun lingkungannya.

MIGRAIN

MIGRAIN

Disfungsi autonomik pembuluh darah dikulit kepala mengakibatkan tumbuhnya nyeri kepala yang dikenal sebagai migren. Sebenarnya mekanisme migren belum semuanya jelas. Tetapi banyak faktor – faktor yang menungkapkan bahwa prodram dini dari migraine pasti terkait pada vaso konstriksi arteri intra kranial.
Gejala yang khas pada tahap dini ialah timbulnya skotoma dan wajah yang pucat. Prodrom itu disusul dengan timbulnya nyeri kepala sesisi dan wajah menjadi merah. Tidak lama kemudian timbul muntah – muntah, edema selaput lendir hidung, jari – jari tangan dan kaki.

LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN MENINGITIS

LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN MENINGITIS

A. Definisi
Meningitis adalah radang pada meningen (membran yang mengelilingi otak dan medula spinalis) dan disebabkan oleh virus, bakteri atau organ-organ jamur(Smeltzer, 2001).
Meningitis merupakan infeksi akut dari meninges, biasanya ditimbulkan oleh salah satu dari mikroorganisme pneumokok, Meningokok, Stafilokok, Streptokok, Hemophilus influenza dan bahan aseptis (virus) (Long, 1996).
Meningitis adalah peradangan pada selaput meningen, cairan serebrospinal dan spinal column yang menyebabkan proses infeksi pada sistem saraf pusat (Suriadi & Rita, 2001).

LOW BACK PAIN

LOW BACK PAIN
A. Definisi
Nyeri adalah pengalaman sensori dan emosional yang tidak menyenangkan akibat dari kerusakan jaringan yang actual maupun potensial. Definisi keperawatan tentang nyeri adalah, apapun yang menyakitkan tubuh yang dikatakan individu/seseorang yang mengalaminya, yang ada kapanpun orang tersebut mengatakannya(2) . Peraturan utama dalam merawat pasien dengan nyeri adalah bahwa semua nyeri adalah nyata, meskipun penyebabnya tidak diketahui. Oleh karena itu, keberadaan nyeri adalah berdasarkan hanya pada laporan pasien.

CHEFALGIA

CHEFALGIA

A. PENGERTIAN
Chefalgia atau sakit kepala adalah salah satu keluhan fisik paling utama manusia. Sakit kepala pada kenyataannya adalah gejala bukan penyakit dan dapat menunjukkan penyakit organik        ( neurologi atau penyakit lain), respon stress, vasodilatasi (migren), tegangan otot rangka (sakit kepala tegang) atau kombinasi respon tersebut (Brunner & Suddart).

HERNIA NUKLEUS PULPOSUS

HERNIA NUKLEUS PULPOSUS

Pengertian
Diskus Intervertebralis adalah lempengan kartilago yang membentuk sebuah bantalan diantara tubuh vertebra. Material yang keras dan fibrosa ini digabungkan dalam satu kapsul. Bantalan seperti bola dibagian tengah diskus disebut nukleus pulposus. HNP merupakan rupturnya nukleus pulposus. (Brunner & Suddarth, 2002)

Hernia Nukleus Pulposus bisa ke korpus vertebra diatas atau bawahnya, bisa juga langsung ke kanalis vertebralis. (Priguna Sidharta, 1990)

STROKE

STROKE

Definisi
Suatu penyakit gangguan fungsi anatomi otak yang terjadi secara tiba-tiba dan cepat, disebabkan karena gangguan perdarahan otak.
Macam Stroke
1. Hemoragie Stroke
a. Perdarahan otak spontan 
Lokasi : puntamen 34%, lobus (hemisfer) 24%, thalamus 20%, serebral 7%, pons 6%, nukleus caudatus 9%.
Etiologi :

TUMOR OTAK

TUMOR OTAK
Definisi :
Tumor otak adalah lesi intra kranial yang menempati ruang dalam tulang tengkorak

Klasifikasi Tumor Otak :
1. Tumor yang berasal dari lapisam otak (meningioma dural)
2. Tumor yang berkembang didalam / pada syaraf kranial 
3. Tumor yang berasal didalam jaringan otak
4. Lesi metastatik yang berasal dari bagian tubuh mana saja

INFEKSI PADA MATA (KERATITIS)

INFEKSI PADA MATA (KERATITIS)

A. KERATITIS
1. PENGERTIAN
Keratitis merupakan kelainan akibat terjadinya infiltrasi sel radang pada kornea yang akan mengakibatkan kornea menjadi keruh. .
2. KLASIFIKASI KERATITIS BERDASARKAN ETIOLOGI
a. KERATITIS MIKROBIAL
Keratitis ini diakibatkan oleh berbagai organisme bakteri,virus, jamur, atau parasit, abrasi sedikitpun  bisa menjadi pintu masuk bakteri. Kebanyakan infeksi kornea terjdi akibat trauma atau gangguan mekanisme pertahanan sistemis ataupun lokal.

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN ULKUS KORNEA

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN
 ULKUS KORNEA


A. Pengertian
Keratitis ulseratif yang lebih dikenal sebagai ulserasi kornea yaitu  terdapatnya destruksi (kerusakan) pada bagian epitel kornea. (Darling,H Vera,  2000, hal 112)
IB. Etiologi 
Faktor penyebabnya  antara lain:
Kelainan pada bulu mata (trikiasis) dan sistem air mata (insufisiensi air mata, sumbatan saluran lakrimal), dan  sebagainya

TRAUMA TEMBUS PADA MATA (RUPTUR CORNEA)

RUPTUR CORNEA

A. ANATOMI DAN FISIOLOGI MATA
Secara garis besar anatomi mata dapat dikelompokkan menjadi empat bagian, dan untuk ringkasnya fisiologi mata akan diuraikan secara terpadu. Keempat kelompok ini terdiri dari : 
1) Palpebra
Dari luar ke dalam terdiri dari: kulit, jaringan ikat lunak, jaringan otot, tarsus, vasia dan konjungtiva. 
Fungsi dari palpebra adalah untuk melindungi bola mata, bekerja sebagai jendela memberi jalan masuknya sinar kedalam bola mata, juga membasahi dan melicinkan permukaan bola mata. 
2) Rongga mata
Merupakan suatu rongga yang dibatasi oleh dinding dan berbentuk sebagai piramida kwadrilateral dengan puncaknya kearah foramen optikum. Sebagian besar dari rongga ini diisi oleh lemak, yang merupakan bantalan dari bola mata dan alat tubuh yang berada di dalamnya seperti: urat saraf, otot-otot penggerak bola mata, kelenjar air mata, pembuluh darah  

ASUHAN KEPERAWATAN BAYI AD DENGAN NEUROMA PADA FRONTO ORBITA SINISTRA

ASUHAN KEPERAWATAN BAYI AD DENGAN NEUROMA PADA FRONTO ORBITA SINISTRA 

KONSEP DASAR
1. Pengertian
Tumor Orbita merupakan benjolan atau pembengkakan abnormal yang ditemukan didaerah orbita. 

2. Epidemologi
Tumor secara umum dibedakan menjadi neoplasma dan non-neoplasma. Neoplasma dapat bersifat ganas atau jinak. Tumor ganas terjadi akibat berkembang biaknya sel jaringan sekitar infiltrat, sambil merusakkan. Neoplasma jinak tumbuh dengan batas tegas dan tidak menyusup, tidak merusak tetapi menekan jaringan  disekitarnya dan biasanya tidak mengalami metastasis. Tumor orbita relatif jarang dijumpai.

ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN KATARAK

ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN KATARAK


A.  DEFINISI
Katarak adalah nama yang diberikan untuk kekeruhan lensa yang mengakibatkan pengurangan visus oleh suatu tabir/layar yang diturunkan di dalam mata, seperti melihat air terjun.
Jenis katarak yang paling sering ditemukan adalah katarak senilis dan katarak senilis ini merupakan proses degeneratif (kemunduran ).  Perubahan yang terjadi bersamaan dengan presbiopi, tetapi disamping itu juga menjadi kuning warnanya dan keruh, yang akan mengganggu pembiasan cahaya.

HIFEMA

HIFEMA


A. Anatomi dan Fisiologi Pada Mata
Secara garis besar anatomi mata dapat dikelompokkan menjadi empat bagian, dan untuk ringkasnya fisiologi mata akan diuraikan secara terpadu. Keempat kelompok ini terdiri dari : 
1) Palpebra
Dari luar ke dalam terdiri dari : kulit, jaringan ikat lunak, jaringan otot, tarsus, vasia dan konjungtiva. 
Fungsi dari palpebra adalah untuk melindungi bola mata, bekerja sebagai jendela memberi jalan masuknya sinar kedalam bola mata, juga membasahi dan melicinkan permukaan bola mata. 

LAPORAN PENDAHULUAN PASIEN DENGAN GLUKOMA

LAPORAN PENDAHULUAN PASIEN DENGAN GLUKOMA

A. DEFINISI
Glaukoma adalah suatu penyakit yang memberikan gambaran klinik berupa peninggian tekanan bola mata, penggaungan papil saraf optik dengan defek lapang pandangan mata.(Sidarta Ilyas,2000).
Galukoma adalah sekelompok kelainan mata yang ditandai dengan peningkatan tekanan intraokuler.( Long Barbara, 1996)

KEPERAWATAN MATA ABLASIO RETINA

KEPERAWATAN MATA ABLASIO RETINA


PENGERTIAN
Ablasio retina terjadi bila ada pemisahan retina neurosensori dari lapisan epitel berpigmen  retina dibawahnya karena retina neurosensori, bagian retina yang mengandung batang dan kerucut, terkelupas dari epitel berpigmen pemberi nutrisi, maka sel fotosensitif ini tak mampu melakukan aktivitas fungsi visualnya dan berakibat hilangnya penglihatan (C. Smelzer, Suzanne, 2002).

KEPERAWATAN MATA TUMOR ORBITA

KEPERAWATAN MATA TUMOR ORBITA

A. Definisi
Tumor orbita mata adalah tumor yang menyerang rongga orbita (tempat bola mata) sehingga merusak jaringan lunak mata, seperti otot mata, syaraf mata dan kelenjar air mata. 
Rongga orbital dibatasi sebelah medial oleh tulang yang membentuk dinding luar sinus ethmoid dan sfenoid. Sebelah  superior oleh lantai fossa anterior,  dan  sebelah lateral  oleh zigoma, tulang frontal dan sayap  sfenoid besar. Sebelah inferior oleh atap sinus maksilari.

LUPUS

LUPUS


Tubuh memiliki kekebalan untuk menyerang penyakit dan menjaga tetap sehat. Namun, apa jadinya jika kekebalan tubuh justru menyerang organ tubuh yang sehat. Penyakit Lupus diduga berkaitan dengan sistem imunologi yang berlebih.  Penyakit ini tergolong misterius. Para dokter kadang bingung mendiagnosis penyakit ini. Namanya sedikit unik, LUPUS. Lupus dalam bahasa Latin berarti "anjing hutan".  Istilah ini mulai dikenal sekitar satu abad lalu. Awalnya, penderita penyakit ini dikira mempunyai kelainan kulit, berupa kemerahan di sekitar hidung dan pipi.  Bercak-bercak merah di bagian wajah dan lengan, panas dan rasa lelah berkepanjangan, rambutnya rontok, persendian kerap bengkak dan timbul sariawan.  Penyakit ini tidak hanya menyerang kulit, tetapi juga dapat menyerang hampir seluruh organ yang ada di dalam tubuh. 

LAPORAN PENDAHULUAN ERITRODERMA

LAPORAN PENDAHULUAN ERITRODERMA
A. DEFINISI
Eritroderma ( dermatitis eksfoliativa ) adalah kelainan kulit yang ditandai dengan adanya eritema seluruh / hampir seluruh tubuh , biasanya disertai skuama ( Arief Mansjoer , 2000 : 121 ).
Eritroderma merupakan inflamasi kulit yang berupa eritema yang terdapat hampir atau di seluruh tubuh ( www. medicastore . com ).
Dermatitis eksfoliata generalisata adalah suatu kelainan peradangan yang ditandai dengan eritema dan skuam yang hampir mengenai seluruh tubuh ( Marwali Harahap , 2000 : 28 )

LAPORAN PENDAHULUAN PEMFIGUS VULGARIS

LAPORAN PENDAHULUAN PEMFIGUS VULGARIS

A. PENGERTIAN
Pemfigus adalah kumpulan penyakit kulit autoimun terbuka kronik, menyerang kulit dan membran mukosa yang secara histologik ditandai dengan bula intra spidermal akibat proses ukontolisis (pemisahan sel-sel intra sel) dan secara imunopatologi ditemukan antibody terhadap komponen dermosom pada permukaan keratinosis jenis Ig I, baik terikat mupun beredar dalam sirkulasi darah ( Djuanda:2001, hal :186)
Pemfigus adalah penyakit kulit yang ditandai dengan timbulnya sebaran gelembung secara berturut-turut yang mengering dengan meninggalkan bercak-bercak berwarna gelap, dapat diiringi dengan rasa gatal atau tidak dan umumnya mempengaruhi keadaan umum si penderita. (Laksman: 1999, hal:261).

ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN INTOKSIKASI INSEKTISIDA

ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN INTOKSIKASI INSEKTISIDA


A. Pengertian.
Intoksikasi atau keracunan adalah masuknya zat atau senyawa kimia dalam tubuh manusia yang menimbulkan efek merugikan pada yang menggunakannya.
Istilah peptisida pada umumnya dipakai untuk semua bahan yang dipakai manusia untuk membasmi hama yang merugikan manusia.Termasuk peptisida ini adalah insektisida. Ada 2 macam insektisuda yang paling benyak digunakan dalam pertanian :

INTOKSIKASI INSEKTISIDA FOSFAT ORGANIK (IFO)

INTOKSIKASI INSEKTISIDA FOSFAT ORGANIK (IFO)

Pengertian umum :
Pestisida adalah semua yang dipakai untuk membasmi hama, antara lain terdiri dari :
a. Insektisida : Khusus untuk serangga
b. Rodentisida   : Untuk membasmi tikus
c. Herbisida : Untuk membasmi tanaman pengganggu.

Dua macam insektisidayang paling banyak dipakai :
1. Insektisida hidrokarbon khorin (HK = Chlorida hydrocarbon)
2. Insektisida fosfat organik (IFO =organo phosphate insectiside)

ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN INTOKSIKASI INSEKTISIDA (IFO)

ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN 
DENGAN INTOKSIKASI INSEKTISIDA (IFO)


A. Pengertian
Intoksikasi (keracunan) adalah masuknya zat atau senyawa kimia dalam tubuh manusia yang menimbulkan efek merugikan pada yang menggunakannya.
Istilah peptisida pada umumnya dipakai untuk semua bahan yang dipakai manusia untuk membasmi hama yang merugikan manusia. Termasuk peptisida ini adalah insektisida. Ada dua macam insektisida  yang paling banyak digunakan dalam pertanian adalah :
1. insektisida hidrokarbo khlorin (IHK = chlorinated hydrocarbon)
2. insektisida fosfat organic (IFO = organo phosphate insecticide).

HYALINE MEMBRANE DISEASE – RESPIRATORY DISTRESS SYDROME (RDS)

HYALINE MEMBRANE DISEASE – RESPIRATORY DISTRESS SYDROME (RDS)

I. DEFINISI
Dikenal juga sebagai respiratory distress sydrom yang idiopatik, hyaline membrane disease merupakan keaadaan akut yang terutama ditemukan pada bayi prematur saat lahir atau segera setelah lahir, lebih sering pada bayi dengan usia gestasi dibawah 32 yang mempunyai berat dibawah 1500 gram. Kira-kira 60% bayi yang lahir sebelum gestasi 29 minggu mengalami RDS.

Laporan Pendahuluan ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN HIV-AIDS

Laporan Pendahuluan
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN HIV-AIDS

Konsep Dasar
I. Pengertian
AIDS adalah sindroma yang menunjukkan defisiensi imun seluler pada seseorang tanpa adanya penyebab yang diketahui untuk dapat menerangkan tejadinya defisiensi, tersebut seperti keganasan, obat-obat supresi imun, penyakit infeksi yang sudah dikenal dan sebagainya. 

II. Etiologi

LAPORAN PENDAHULUAN HIPOGLIKEMIA

LAPORAN PENDAHULUAN
HIPOGLIKEMIA

A. Pengertian
Hipoglikemi adalah suatu keadaan, dimana kadar gula darah plasma puasa kurang dari 50 mg/%. 
Populasi yang memiliki resiko tinggi mengalami hipoglikemi adalah:
- Diabetes melitus
- Parenteral nutrition
- Sepsis
- Enteral feeding

LAPORAN PENDAHULUAN HIPOGLIKEMIA

LAPORAN PENDAHULUAN
HIPOGLIKEMIA

Hipoglikemia merupakan salah satu kegawatan diabetic yang mengancam, sebagai akibat dari menurunnya kadar glukosa darah < 60 mg/dl. Adapun batasan hipoglikemia adalah:
Hipoglikemi murni : ada gejala hipoglikemi, glukosa darah < 60 mg/dl
Reaksi hipoglikemi : gejala hipoglikemi bila gula darah turun mendadak, misalnya  dari 400 mg/dl menjadi 150 mg/dl
Koma hipoglikemi : koma akibat gula darah < 30 mg/dl
Hipoglikemi reaktif : gejala hipoglikemi yang terjadi 3 – 5 jam sesudah makan.

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLEIN DENGAN HNP (HERNIA NUKLEUS PULPOSUS)

ASUHAN KEPERAWATAN
PADA KLEIN DENGAN HNP (HERNIA NUKLEUS PULPOSUS)


I. Landasan teori
A. Pengertian
HNP adalah Suatu nyeri yang disebabkan oleh proses patologik dikolumna vertebralis pada diskus intervertebralis (diskogenik) (Harsono, 1996)
HNP adalah keadaan dimana nukleus pulposus keluar menonjol untuk kemudia menekan ke arah kanalis spinalis melalui anulus fibrosis yang robek.
B. Etiologi
HNP terjadi karena proses degenratif diskus intervetebralis 

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN GLAUKOMA

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN GLAUKOMA


Pengertian
Glaukoma adalah sejumlah kelainan mata yang mempunyai gejala peningkatan tekanan intra okuler (TIO), dimana dapat mengakibatkan penggaungan atau pencekungan papil syaraf optik sehingga terjadi atropi syaraf optik, penyempitan lapang pandang dan penurunan tajam pengelihatan (Martinelli, 1991).

Patofisiologi
Tekanan intraokuler dipertahankan oleh produksi dan pengaliran Aqueus humor dimana  secara kontinue diproduksi oleh badan silier (sel epitel prosesus ciliary bilik mata belakang untuk memberikan nutrien pada lensa. Aqueua humor yang merupakan cairan jernih berbahan gelatinosa jernih yang terletak diantara ruang antara lensa dan retina yang mengalir melalui jaring-jaring trabekuler, pupil, bilik mata depan,

Selasa, 17 Mei 2011

TINJAUAN PUSTAKA FRAKTUR PADA ANAK

TINJAUAN  PUSTAKA FRAKTUR PADA ANAK

A. KONSEP DASAR
1. Pengertian
a Fraktur 
Adalah  terputusnya kontinuitas jaringan tulang yang umumnya disebabkan oleh rudapaksa (Mansjoer, Arif, et al, 2000). Sedangkan menurut Linda Juall C. dalam buku Nursing Care Plans and Dokumentation menyebutkan bahwa Fraktur adalah rusaknya kontinuitas tulang yang disebabkan tekanan eksternal yang datang lebih besar dari yang dapat diserap oleh tulang. Pernyataan ini sama yang diterangkan dalam buku Luckman and Sorensen’s Medical Surgical Nursing. 
b Patah Tulang Tertutup

HOSPITALISASI ANAK

HOSPITALISASI ANAK
Tujuan Umum :
Mampu memahami dampak hospitalisasi pada anak dan melaksanakan askep yang benar
Tujuan Instruksional khusus  :
Mahasiswa  :
1. Bayi dan anak tentang sulitnya perpisahan dengan keluarga 
2. Nyeri selama hospitalisasi

TINJAUAN TEORI SISTEM HEMOSTASIS

TINJAUAN TEORI SISTEM HEMOSTASIS

II.1 Komponen penting dalam sistem Hemostasis
Sistem Hemostasis pada dasarnya terbentuk dari tiga kompartemen hemostasis yang sangat penting dan sangat berkaitan yaitu trombosit, protein darah dan jaring-jaring pembuluh darah. Agar terjadi peristiwa hemostasis yang normal, trombosit harus mempunyai fungsi dan jumlah yang normal. Sistem protein darah sangat berperan penting tidak hanya sebagai protein pembekuan akan tetapi sangat berperan dalam dalam fisiologi perdarahan dan trombosis. 

ASUHAN KEPERAWATAN DIARE PADA ANAK USIA 1-3 TAHUN (TODDLER)

ASUHAN KEPERAWATAN DIARE
PADA ANAK USIA 1-3 TAHUN (TODDLER)


KONSEP MEDIS

1. Pengertian
Beberapa pengertian diare:
1. Diare adalah buang air besar (defekasi) dengan tinja berbentuk cairan atau setengah cairan, dengan demikian kandungan air pada tinja lebih banyak dari keadaan normal yakni 100-200 ml sekali defekasi (Hendarwanto, 1999).
2. Menurut WHO (1980) diare adalah buang air besar encer atau cair lebih dari tiga kali sehari. 
3. Diare ialah keadaan frekuensi buang air besar lebih dari 4 kali pada bayi dan lebih dari 3 kali pada anak dengan konsistensi feses encer, dapat berwarna hijau atau dapat bercampur lendir dan darah (Ngastiyah, 1997).

LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN ANAK DENGUE HEMORHAGIC FEVER (DHF)

LAPORAN PENDAHULUAN
ASUHAN KEPERAWATAN ANAK
DENGUE HEMORHAGIC FEVER (DHF)


1. DEFINISI
Dengue Hemorhagic Fever (DHF) adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue dengan gejala demam tinggi mendadak disertai manifestasi perdarahan dan bertendensi menimbulkan syock, nyeri otot dan sendi dan kematian (Cristianti,1995). Penyakit ini ditularkan lewat nyamuk Aides aegepty yang menbawa virus dengue (antropad bone virus) atau disebut arbo virus.

ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN BERAT BADAN LAHIR RENDAH

ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN BERAT BADAN LAHIR RENDAH


A. PENGERTIAN
Bayi berat badan lahir rendah adalah bayi dengan berat badan kurang dari 2500 gram pada waktu lahir.
Dalam hal ini dibedakan menjadi :
1. Prematuritas murni
Yaitu bayi pada kehamilan < 37 minggu dengan berat badan sesuai.
2. Retardasi pertumbuhan janin intra uterin (IUGR)
Yaitu bayi yang lahir dengan berat badan rendah dan tidak sesuai dengan usia kehamilan.

Senin, 16 Mei 2011

ASUHAN KEPERAWATAN ANAK DENGAN DIARE

ASUHAN KEPERAWATAN
ANAK DENGAN DIARE

Diare merupakan salah satu penyakit tersering yang menyebabkan dehidrasi, terutama di negara-negara berkembang. Oleh sebab itu WHO mengantisipasi keadaan tersebut dan sampai saat ini telah menunjukkan perbaikan. Lebih kurang 4 miliar kasus diare di dunia pada tahun 1996, terdapat 2,5 juta kasus berakhir dengan kematian dan sebagian besar (lebih dari 90%) terjadi di negara-negara berkembang, 80% kematian akibat diare tersebut terjadi pada anak usia di bawah dua tahun. Secara umum kematian akibat diare pada anak di dunia mencapai 42.000 per minggu, 6.000 per hari 4 setiap menit dan 1 kematian dalam 14 detik.

ASUHAN KEPERAWATAN ANAK PADA PASIEN DENGAN DEMAM BERDARAH DENGUE

ASUHAN KEPERAWATAN ANAK
PADA PASIEN DENGAN DEMAM BERDARAH DENGUE


A. PENGERTIAN
DHF adalah suatu  infeksi  arbovirus akut yang masuk ke dalam tubuh melalui gigitan nyamuk spesies aides. Penyakit ini sering menyerang anak, remaja, dan dewasa yang ditandai dengan demam, nyeri otot dan sendi. Demam Berdarah Dengue sering disebut pula Dengue Haemoragic Fever ( DHF ).

ASUHAN KEPERAWATAN ASPIRASI MEKONIUM

ASUHAN KEPERAWATAN ASPIRASI MEKONIUM


A. PENGERTIAN
Terisapnya cairan amnion yang tercemar mekonium ke dalam paru yang dapat terjadi pada saat intra uterin, persalinan dan kelahiran.

B. ETIOLOGI
Riwayat persalinan postmatur
Riwayat janin tumbuh lambat

Sindroma Distres Pernafasan

Sindroma Distres Pernafasan

DEFINISI
Sindroma Gawat Pernafasan (dulu disebut Penyakit Membran Hialin) adalah suatu keadaan dimana kantung udara (alveoli) pada paru-paru bayi tidak dapat tetap terbuka karena tingginya tegangan permukaan akibat kekurangan surfaktan. 

Agar bayi bisa bernafas dengan bebas, setelah lahir, alveoli harus tetap terbuka dan terisi dengan udara. Alveoli bisa terbuka lebar karena adanya suatu bahan yang disebut surfaktan. 

ASUHAN KEPERAWATAN ANAK APENDIKSITIS

ASUHAN KEPERAWATAN ANAK APENDIKSITIS


A. LATAR BELAKANG
Apendiksitis merupakan suatu keadaan yang sering terjadi dan membutuhkan operasi kegawatan perut pada anak. Diagnosisnya sulit pada anak-anak, merupakan faktor yang memberikan angka perforasi 30-60%. Resiko untuk perforasi terbanyak pada anak usia 1-4 tahun (70-75%) dan terendah pada remaja (30-40%), yang insiden tertingginya menurut umur adalah masa anak. Kejadian apendiksitis meningkat dengan bertambahnya usia, memuncak pada remaja dan jarang terjadi pada anak kurang dari 1 tahun.

LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN ANAK DENGAN ANEMIA

LAPORAN PENDAHULUAN 
ASHAN KEPERAWATAN ANAK DENGAN ANEMIA


A. PENGERTIAN
Anemia adalah suatu keadaan dimana kadar Hb dan atau hitung eritrosit lebih rendah dari normal. Anemia adalah berkurangnya jumlah eritrosit serta jumlah Hb dalam 1mm3 darah atau berkurangnya volume sel yang didapatkan (packed red cells volume) dalam 100 ml darah. 

ALLERGI MAKANAN PADA ANAK KONSEP TEORITIS

ALLERGI  MAKANAN PADA ANAK
KONSEP TEORITIS
A. Pengertian. 
Alergi adalah : Suatu golongan penyakit yang disebabkan oleh reaksi tubuh yang menyimpang  terhadap suatu zat tertentu

Adalah suatu keadaan dimana terjadi hyper sensitivitas terhadap jenis makanan tertentu karena  adversi berhubungan dengan reaksi allergi type I ( Ig.E mediated )
Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan timbulnya reaksi alergi, diantaranya adalah : 
Bakat atau keturunan

ASUHAN KEPERAWATAN ANAK AKUT RESPIRATORY DISTRESS SINDROME

AKUT RESPIRATORY DISTRESS SINDROME

       Kegawatan pernafasan ( Respiratory Distress syndrome ) pada anak merupakan penyebab utama kematian pada bayi baru lahir, diperkirakan 30% dari semua kematian neonatus disebabkan oleh penyakit ini atau komplikasinya. Penyakit ini terjadi pada bayi prematur, insidennya berbanding terbalik dengan umur kehamilan dan berat badannya. 60-80% terjadi pada bayi yang umur kehamilannya kurang dari 28 minggu,  15-30% pada bayi antara 32-36 minggu, sekitar 3% pada bayi yang lebih dari 37 minggu.

LAPORAN PENDAHULUAN ACUTE NONLYMPHOID (MYELOGENOUS) LEUKEMIA (ANLL ATAU AML)

LAPORAN PENDAHULUAN
ACUTE NONLYMPHOID (MYELOGENOUS) LEUKEMIA 
(ANLL ATAU AML)

A. Definisi
Acute Nonlymphoid (myelogenous) Leukemia (ANLL atau AML) adalah salah satu jenis leukemia; dimana terjadi proliferasi neoplastik dari sel mieloid (ditemukannnya sel mieloid : granulosit, monosit imatur yang berlebihan). (1,2) AML meliputi leukemia mieloblastik akut, leukemia monoblastik akut, leukemia mielositik akut, leukemia monomieloblastik, dan leukemia granulositik akut (1)   

ASUHAN KEPERAWATAN ANAK ACUT LIMPHOSITYC LEUCEMIA

ACUT LIMPHOSITYC LEUCEMIA


A. PENGERTIAN  ACUT LIMPHOSITYC LEUCEMIA
Acut limphosityc leukemia adalah proliferasi maligna / ganas limphoblast dalam sumsum tulang yang disebabkan oleh sel inti tunggal yang dapat bersifat sistemik. (Ngastiyah, 1997; Smeltzer & Bare, 2002; Tucker, 1997; Reeves & Lockart, 2002).

Jumat, 06 Mei 2011

Asuhan Keperawatan Trauma Thorax (PENUMOTHORAX/HEMATOTORAX)

ASUHAN KEPERAWATAN PADA 
TRAUMA THORAX (PENUMOTHORAX/HEMATOTORAX)
 DENGAN PEMASANGAN BULLOW DRAINAGE 

I. KONSEP DASAR
A. Pengertian
Trauma thorax adalah semua ruda paksa pada thorax dan dinding thorax, baik trauma atau ruda paksa tajam atau tumpul. (Lap. UPF bedah, 1994).
Hematotorax adalah tedapatnya darah dalam rongga pleura, sehingga paru terdesak dan terjadinya perdarahan.
Pneumotorax adalah terdapatnya udara dalam rongga pleura, sehingga paru-paru dapat terjadi kolaps.

ASUHAN KEPERAWATAN PNEUMONIA DAN GAGAL NAFAS

ASUHAN KEPERAWATAN PNEUMONIA DAN GAGAL NAFAS

PENGERTIAN 
Pneumonia adalah Suatu radang paru yang disebabkan oleh bermacam-macam etiologi seperti bakteri, virus, jamur dan benda asing (FKUI).
Pneumonia adalah Radang parenkim paru. Menurut anatomi, pneumonia dibagi menjadi pneumonia laboris, pneumonia lobularis, bronkopneumonia & pneumonia interstisialis. (Makmuri, MS.)
Pneumonia adalah Suatu radang paru-paru yang ditandai oleh adanya konsolidasi exudat yang mengisi alveoli dan bronchiolus ( Axton )
Pneumonia adalah radang paru-paru yang dapat disebabkan oleh bermacam-macam, seperti bakteri, virus, jamur, dan benda-benda asing.

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN TETANUS

ASUHAN KEPERAWATAN
PADA KLIEN DENGAN TETANUS 

A. KONSEP DASAR
I. Pengertian
Tetanus adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh toksin kuman clostiridium tetani yang dimanefestasikan dengan kejang otot secara proksimal dan diikuti kekakuan seluruh badan. Kekakuan tonus otot ini selalu nampak pada otot masester dan otot rangka.

Asuhan Keperawatan Kegagalan Pernapasan Pada Torakotomi Akibat Hematotorak

ASUHAN KEPERAWATAN  PASIEN DENGAN KEGAGALAN PERNAPASAN PADA TORAKOTOMI AKIBAT HEMATOTORAK YANG DIPASANG VENTILATOR MEKANIK

1. Pengertian
Hematotorak adalah adanya darah pada rongga pleura (Reksoprodjo S, 1995).
Torakotomi adalah tindakan life saving untuk menhentikan kelainan yang terjadi karena pendarahan (Reksoprodjo, S, 1995).
Gagal pernapasan  akut (GPA) adalah tidak berfungsinay pernapsan pada derajad dimana pertukaran gas tidak adekuat untuk mempertahankan gas darah secar adekuat ( Hudak and Gallo, 1994).

Rabu, 04 Mei 2011

TIPS Bagaimana Menentukan Masa Subur

TIPS Bagaimana Menentukan Masa Subur

Di suatu sore yang cerah, Siti duduk di beranda depan rumah. Matanya tak berkedip menatap anak-anak yang bermain di halaman depan rumah.Tak terasa air mata menetes di pipinya. Cepat ia hapus dan ia palingkan muka, seolah takut tangisnya diketahui anak-anak itu. 
Sudah 3 tahun sejak ia menikah, ia sangat merindukan kehadiran anak. Apalagi suami Siti jarang sekali berada di rumah. Bisa dalam satu bulan hanya satu minggu di rumah, selanjutnya sang suami pergi lagi. 
Andri, suami Siti bukan tidak ingin punya anak, tapi kesibukannya yang membuatnya kadang lupa. Siti pernah mengajaknya ke dokter untuk memeriksakan diri, tetapi waktunya yang sempit membuatnya urung melaksanakan niat itu.

Teknik Relaksasi dan Akupunktur

RELAKSASI dan Akupunktur

Teknik relaksasi merupakan salah satu langkah untuk mengontrol stress akibat kelelahan kerja. Teknik-teknik relaksasi yang dapat dilakukan antara lain:
a. Tarik nafas yang dalam:
1.  Berdiri dengan kaki terbuka dan tangan Anda berada di samping
2. Tutup mata Anda dan biarkan kepala Anda jatuh ke depan
3. Tarik napas perlahan-lahan dari hidung. Tarik napas yang dalam, tahan perut Anda, kemudian paru Anda mambesar

TANDA DAN GEJALA KEHAMILAN

TANDA DAN GEJALA KEHAMILAN


1) Tanda – tanda dugaan hamil

a. Amenorea
Konsepsi & nidasi  menyebabkan tidak terjadinya pembentukan folikel de Graaf dan ovulasi. Wanita harus dapat mengetahui tanggal HPHT supaya dapat ditaksir umur kehamilan dan taksiran tanggal persalinan ( TTP ), yang dihitung dengan menggunakan rumus dari Naegele :

Sepsis Neonatorum

Sepsis Neonatorum

DEFINISI
Sepsis Neonatorum adalah suatu infeksi bakteri berat yang menyebar ke seluruh tubuh bayi baru lahir. 

Sepsis terjadi pada kurang dari 1% bayi baru lahir tetapi merupakan penyebab dari 30% kematian pada bayi baru lahir. 
Infeksi bakteri 5 kali lebih sering terjadi pada bayi baru lahir yang berat badannya kurang dari 2,75 kg dan 2 kali lebih sering menyerang bayi laki-laki. 

Latihan fisik pada masa kehamilan dan setelah persalinan

Latihan fisik pada masa kehamilan dan setelah persalinan

 Latihan fisik pada masa kehamilan dan setelah persalinan adalah gerakan fisik yang terarah dan terkoordinir yang dapat membantu derajat kesehatan dan mengurangi penyakit pada waktu persalinan serta mempercepat penyembuhan pada waktu nifas.
Meskipun banyak keuntungannya secara medis yang diperolah melalui senam, perlu diberikan perhatian khusus untuk menghindari efek samping dari cara melakukan latihan yang salah. Petunjuk yang sistematis akan memberikan contoh latihan yang benar dan aman.

Periksa Payudara Sendiri

Periksa Payudara Sendiri (SADARI)

The American Cancer Society telah menganjurkan para wanita untuk melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) secara rutin, sebulan sekali. Kombinasi dari SADARI bulanan dengan pemeriksaan klinis payudara tahunan (Clinical Breast Examination – CBE) oleh seorang ahli dan mamografi, sangat bermanfaat untuk mendeteksi kanker payudara sejak dini. 
Ada tiga langkah penting untuk melakukan SADARI, yaitu: 

Prematur

Prematur

Prematur adalah bayi baru lahir dengan umur kehamilan kurang dari 38 minggu dan berat badan sesuai dengan masa gestasi.
Patofisiologi :

Pre eklampsi dan Marah

Pre eklampsi dan Marah

A. Latar Belakang
              Preeklampsi merupakan penyulit dalam proses kehamilan yang kejadiannya senantiasa tetap tinggi. Dimana faktor ketidaktahuan tentang gejala awal oleh masyarakat merupakan penyebab keterlambatan mengambil tindakan yang dapat berakibat buruk bagi ibu maupun janin.
              Dari kasus kehamilan yang dirawat di rumah sakit  3-5 % merupakan kasus preeklampsi atau eklampsi  (Manuba,1998). Dari kasus tersebut 6 % terjadi pada semua kehamilan, 12 % terjadi pada primigravida  (Muthar,1997). Masih tingginya angka kejadian dapat dijadikan sebagai gambaran umum tingkat kesehatan ibu hamil dan tingkat kesehatan masyarakat pada umumnya.

MATERI PERAWATAN PAYUDARA

MATERI
PERAWATAN PAYUDARA

1. Konsep tentang Payudara Selama Kehamilan

Pembesaran, peningkatan sensitivitas, padat dan dada terasa padat merupakan tanda awal dari  kehamilan, sebagai respon dari terhadap peningkatan estrogen dan progesteron.  Tanda diatas merupakan tanda presumtif dari kehamilan.  Tarjadinya  perubahan sensitivitas berkisar dari rasa tegang hingga nyeri.  Puting dan areola menjadi hiperpigmentasi  dan puting  menjadi lebih tegang dan menonjol (Lowdermilk, 1995 hal 193). Pembesaran dari kelenjar sebaseus  terbanyak di daerah areola yang disebut dengan Montgomery’s tubercles. Yang melingkar  disekitar areola.  Kelenjar ini mempertahankan puting tetap basah sebagai lubrikasi selama minum ASI.  Kelembutan dari nipple akan terancam jika puting susu dibersihkan dengan sabun. 

PERDARAHAN SELAIN MENSTRUASI, APA SEBABNYA?

PERDARAHAN SELAIN MENSTRUASI, APA SEBABNYA?

Secara normal, wanita hanya mengenal perdarahan saat menstruasi. Perdarahan ini terjadwal dan ada batas waktunya. Perdarahan di luar itu, pastilah termasuk kategori tidak normal. Oleh karenanya, setiap perempuan sudah seharusnya waspada dengan setiap perdarahan di luar peristiwa menstruasi. Apa saja yang dapat menyebabkan perdarahan abnormal ini? Simaklah penjelasan Dr. Adi Sukrisno, Sp.OG., dari RS PELNI, Petamburan, Jakarta. 
MENOPAUSE 

Periode Post Partum

Periode Post Partum


Periode Post Partum adalah periode setelah lepasnya plasenta sampai kembalinya sistem reproduksi wanita seperti sebelum hamil.

Perubahan secara Fisik
Uterus:
Involusi : kembalinya uterus ke kondisi normal setelah hamil
Segera setelah lahir : berat 1000 gram, TFU: pertengahan antara simpisis dan umbilicus
Afterpains umum terjadi
1 jam setelah lahir: TFU: umbilicus, konsistensi lembut, kontraksi (+)

Pasca Persalinan

Pasca Persalinan 

DEFINISI 
6-8 minggu setelah persalinan, ibu bisa mengalami gejala-gejala yang ringan dan bersifat sementara karena tubuhnya kembali menyesuaikan dengan keadaan sebelum hamil. 
24 jam pertama denyut nadinya turun dan suhu tubuh agak meningkat. dari vagina keluar cairan berdarah selama 3-4 hari, lalu warnanya menjadi kecoklatan sampai hari ke 10-12 dan akhirnya menjadi putih kekuningan. 

PEMERIKSAAN FISIK PADA IBU HAMIL

PEMERIKSAAN FISIK PADA IBU HAMIL

Pemeriksaan fisik pada ibu dilakukan setelah dilakukannya anamnesa. Sebelum memulai pemeriksaan, perawat harus menjelaskan pada ibu dan kelurga apa yang akan dilakukan. Berikan mereka waktu untuk mengajukan pertanyaan sehingga mereka dapat memahami pentingnya pemeriksaan tersebut.
Pemeriksaan fisik berguna untuk mengetahui keadaan kesehatan ibu dan janin serta perubahan yang terjadi pada suatu pemeriksaan ke pemeriksaan berikutnya.
Pada pemeriksaan pertama perlu ditentukan apakah ibu sedang hamil, dan bila hamil maka perlu ditentukan umur kehamilannya. Pada setiap pemeriksaan kehamilan dengan melihat dan meraba ditentukan apakah ibu sehat dan janin tumbuh dengan baik. Tinggi fundus uteri sesuai dengan perhitungan umur kehamilan dan pada umur kehamilan lebih lanjut ditentukan letak janin.

Nyeri

Nyeri

DEFINISI 
Nyeri merupakan perasaan tidak menyenangkan yang merupakan pertanda bahwa tubuh telah mengalami kerusakan atau terancam oleh suatu cedera. 

Nyeri berawal dari reseptor nyeri yang tersebar di seluruh tubuh. 
Reseptor nyeri ini menyampaikan pesan sebagai impuls listrik di sepanjang saraf yang menuju ke medula spinalis dan kemudian diteruskan ke otak. 

NUTRISI PADA IBU HAMIL

NUTRISI PADA IBU HAMIL


Diet dan pengawasan berat badan penting dalam pengawasan ibu hamil. Kekurangan / kelebihan nutrisi dapat menyebabkan kelainan yang tidak diinginkan pada ibu hamil tersebut. 
A. Berat Badan Selama Kehamilan
Kenaikan berat badan rata – rata selama kehamilan adalah 9 – 13,5 kg. Kenaikan bervariasi pada masing-masing wanita dan bergantung pada faktor besar bayi, keadaan plasenta, cairan amnion, penambahan sirkulasi darah, penambahan jaringan cadangan ibu baik dalam bentuk protein maupun lemak, untuk keperluan melahirkan maupun menyusui.

NON-STRESS TEST (FETAL ACTIVITY DETERMINATION)

NON-STRESS TEST (FETAL ACTIVITY DETERMINATION)

Pemeriksaan non-stress (NST) telah diterima luas sebagai metode pengevaluasi status janin. Pemeriksaan tersebut melibatkan bagaimana frekuensi jantung janin (FHR) bervariasi dalam hubungannya dengan gerakan janin. Variasi ini tidak terdapat atau berkurang bila janin prematur, tidur, dipengaruhi oleh pemberian sedatif pada ibu, dan tidak menerima cukup oksigen. Peningkatan variasi menandakan sistem saraf otonom atau pusat normal dan janin tidak menderiat hipoksia.

MOLA HIDATIDOSA

MOLA HIDATIDOSA

Embrio yang merupakan buah/hasil konsepsi dalam perjalanannya kecavum uteri mengalami deferensiasi dan froliferasi (haploid membelah-belah terus ....126/512). Disamping membelah juga mengembangnya organ-organ spesifik, yaitu :
- Mesoderm : contohnya jantung, hati
- Endoderm : contohnya otak, syaraf, mata
- Eksoderm : contohnya otot

Asuhan Keperawatan Klien dengan Myoma Uteri

Asuhan Keperawatan Klien dengan Myoma Uteri

I.  Definisi
Myoma Uteri adalah : neoplasma jinak yang berasal dari otot uterus yang disebut juga dengan Leiomyoma Uteri atau Uterine Fibroid. 
Myoma Uteri umumnya terjadi pada usia lebih dari 35 tahun. Dikenal ada dua tempat asal myoma uteri yaitu pada serviks uteri ( 2 % )dan pada korpus uteri ( 97 % ), belum pernah ditemukan myoma uteri terjadi sebelum menarche.

VULVA HIGIENE

VULVA HIGIENE
A. Definisi
Untuk membersihkan area perineal dan pengeluaran lochea untuk meminimalisasi infeksi.

B. Tujuan Vulva Hiegiene Post Partum
1. Pengeluaran sekresi perineal (lochea, vaginal discharge)
2. Untuk pencegahan dan meringankan infeksi
3. Untuk membersihkan vagina dan daerah sekitar perineal
4. Memberikan rasa nyaman

SOLID OVARIUM TUMOR

SOLID OVARIUM TUMOR

Pengertian
Solid Ovarium Tumor adalah tumor jinak ovarium dan golongan “b” menurut histologik IPGO untuk tumor-tumor ovarium jenis epitel. Tumor ini dapat terjadi pada semua golongan umur , tetapi lebih sering pada usia 50 tahun (60 %) sedangkan pada masa reproduksi kira-kira 30 % dan pada usia lebih muda sebanyak 10 %.

PLASENTA PREVIA

PLASENTA PREVIA

A. PENGERTIAN
Plasenta previa merupakan plasenta yang letaknya abnormal yaitu pada segmen bawah rahim sehingga menutupi sebagian atau seluruh pembukaan jalan lahir (ostium uteri internum). 
Klasifikasi plasenta previa berdasarkan terabanya jaringan plasenta melalui pembukaan jalan lahir pada waktu tertentu : 
1. Plasenta previa totalis : bila seluruh pembukaan jalan lahir tertutup oleh plasenta.
2. Plasenta previa lateralis : bila hanya sebagian pembukaan jalan lahir tertutup oleh plasenta.
3. Plasenta previa marginalis : bila pinggir plasenta berada tepat pada pinggir     pembukaan jalan lahir.
4. Plasenta previa letak rendah : bila plasenta berada 3-4 cm diatas pinggir     pembukaan jalan lahir

ALAT KONTRASEPSI

ALAT KONTRASEPSI
Dewasa ini, upaya perencanaan dalam keluarga yakni menentukan jumlah anak dan jarak kelahirannya merupakan hal yang umum dilakukan, terutama oleh keluarga-keluarga muda baik di perkotaan maupun di pelosok pedesaan. Kesadaran akan pentingnya perencanaan keluarga ini biasanya dikaitkan dengan konsep perencanaan keluarga, pasangan muda dianggap lebih siap baik secara mental, spiritual maupun finansial dalam penataan masa depan anak-anak mereka. Tentu saja pandangan seperti ini masih bisa dipertanyakan mengingat pandangan seperti ini masih bisa dipertanyakan mengingat penataan masa depan keluarga sangat berkaitan dengan banyak faktor.

PEMERIKSAAN FISIK IBU HAMIL

PEMERIKSAAN FISIK IBU HAMIL

Pemeriksaan fisik pada ibu dilakukan setelah dilakukannya anamnesa. Sebelum memulai pemeriksaan, perawat harus menjelaskan pada ibu dan kelurga apa yang akan dilakukan. Berikan mereka waktu untuk mengajukan pertanyaan sehingga mereka dapat memahami pentingnya pemeriksaan tersebut.
Pemeriksaan fisik berguna untuk mengetahui keadaan kesehatan ibu dan janin serta perubahan yang terjadi pada suatu pemeriksaan ke pemeriksaan berikutnya.
Pada pemeriksaan pertama perlu ditentukan apakah ibu sedang hamil, dan bila hamil maka perlu ditentukan umur kehamilannya. Pada setiap pemeriksaan kehamilan dengan melihat dan meraba ditentukan apakah ibu sehat dan janin tumbuh dengan baik. Tinggi fundus uteri sesuai dengan perhitungan umur kehamilan dan pada umur kehamilan lebih lanjut ditentukan letak janin.

IMUNISASI

IMUNISASI

Definisi 
Imunisasi adalah pemberian vaksin untuk mencegah terjadinya penyakit tertentu. 
Vaksin adalah suatu obat yang diberikan untuk membantu mencegah suatu penyakit. Vaksin membantu tubuh untuk menghasilkan antibodi. Antibodi ini berfungsi melindungi terhadap penyakit. Vaksin tidak hanya menjaga agar anak tetap sehat, tetapi juga membantu membasmi penyakit yang serius yang timbul pada masa kanak-kanak. 

KEHAMILAN MATUR

KEHAMILAN MATUR
Kehamilan matur (cukup bulan) berlangsung kira-kira 40 minggu (280 hari) dan tidak lebih dari 43 minggu (300 hari). Kehamilan yang berlangsung antara 28 dan 37 minggu disebut kehamilan prematur sedangkan kehamilan yang lebih 43 minggu disebut kehamilan postmatur.

Menurut usia kehamilan, kehamilan dibagi menjadi :
1. Kehamilan trimester pertama (0-14 minggu)
2. Kehamilan trimester kedua (14-28 minggu)
3. Kehamilan trimester ketiga (28-42 minggu)

KELAINAN MENSTRUASI

KELAINAN MENSTRUASI

A. Pengertian Menstruasi
Menstruasi adalah pelepasan dinding rahim (endometrium) yang disertai dengan perdarahan dan terjadi secara berulang  setiap bulan kecuali pada saat kehamilan. Menstruasi merupakan pertanda masa reproduktif pada kehidupan seorang wanita, yang dimulai dari menarke sampai terjadinya menopause. Menstruasi adalah wanita dewasa yang sehat dan tidak hamil yang setiap bulan secara teratur mengeluarkan darah dari alat kandungannya  (Bagian Obsgin FK UNPAD, 1983).

LEKORE DAN KANDIDIASIS

LEKORE DAN KANDIDIASIS

Definisi
Lekore adalah suatu gejala yang sering ditemukan dalam kasus-kasus kebidanan, terdapat kurang lebih sepertiga dari penderita ginekologik mengeluh keputihan dan pada wanita hamil angka tersebut mencapai 50 – 70 %.

Lekore (Fluor albus, keputihan) adalah cairan yang keluar pervaginam secara berlebihan selain darah yang membasahi vestibulum dan vagina dan memberikan keluhan subjektif pada penderita (Purnawan Junadi, 684).

Kelainan Bentuk Panggul, Bisa Hambat Persalinan

Kelainan Bentuk Panggul, 
Bisa Hambat Persalinan 
  
Akibat kelainan bentuk panggul, adakalanya proses persalinan tidak berjalan sesuai harapan. Apa yang perlu diketahui? 
  
Idealnya, rongga panggul berbentuk pintu atas yang hampir membulat (bentuk ginekoid) . Ini memudahkan calon ibu untuk melahirkan. Masalahnya, ada banyak ibu yang proses persalinannya terhambat dan berlangsung lama gara-gara kelainan bentuk panggulnya. 

KONTRASEPSI

KONTRASEPSI

A. Definisi
Upaya mencegah kehamilan yang bersifat sementara ataupun menetap. Kontrasepsi dapat dilakukan tanpa menggunakan alat, secara mekanis, menggunakan obat / alat, atau dengan operasi.
B. Tujuan Penggunaan Kontrasepsi
1. Menunda Kehamilan
Pasangan dengan istri berusia dibawah 20 tahun dianjurkan menunda kehamilan 
a. Ciri-ciri kontrasepsi yang diperlukan
1). Reversibilitas yang tinggi karena akseptor belum mempunyai anak
2). Efektifitas yang lebih tinggi, penting karena dapat menyebabkan kehamilan resiko tinggi

KONSEP NIFAS, EKLAMSI, FORCEPS

KONSEP  NIFAS, EKLAMSI, FORCEPS

KONSEP NIFAS
Pengertian  
1. Masa nifas dimulai setelah kelahiran plasenta dan berakhir ketika alat-alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil yang berlangsung kira-kira 6 minggu. (Abdul Bari,2000:122).
2. Masa nifas merupakan masa selama persalinan dan segera setelah kelahiran yang meliputi minggu-minggu berikutnya pada waktu saluran reproduksi kembali ke keadaan tidak hamil yang normal. (F.Gary cunningham,Mac Donald,1995:281).

KONSEP DASAR KEPERAWATAN MATERNITAS

KONSEP DASAR KEPERAWATAN MATERNITAS

KEPERAWATAN adalah
Suatu bentuk pelayanan profesi yang merupakan bagian internal pelayanan Kesehatan yang didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan berbentuk pelayanan bio,psiko, social, dan spiritual yang komprehensif ditujukan kepada individu, keluarga, masyarakat, baik sakit maupun sehat 
KEPERAWATAN MATERNITAS adalah
Pelayanan keperawatan professional yang merupkan bagian integral yang ditujukan  pada ibu usia subur yang berkaitan dengan isitem reproduksi.

KEPUTIHAN

KEPUTIHAN
Oleh dr. R. Lia Mulyani
(Relawan MER-C)

Keputihan dalam bahasa medis dikenal sebagai flour albus atau leukore.
Yang dimaksud dengan keputihan adalah cairan yang keluar dari alat genital wanita yang tidak berupa darah . Hal ini terjadi karena pengaruh hormonal dalam tubuh . Keluarnya cairan selain darah ini dapat bersifat normal ataupun tidak normal (patologis).
Keputihan yang bersifat normal terjadi saat ovulasi (keluarnya sel telur dari kandung telur), menjelang dan setelah menstruasi, adanya rangsangan seksual serta dalam kehamilan. Dalam keadaan stress, keputihan juga sering terjadi.

Kehamilan dan Seksualitas

Kehamilan dan Seksualitas
Oleh Dr Naek L Tobing (Psikiater, Sex Educator & Sex Counselor) 

pdpersi, - Pada jaman sekarang, kehamilan adalah suatu masa istimewa, khususnya dalam kehidupan wanita. Dengan adanya Keluarga Berencana (KB) dan seiring makin lambatnya usia menikah, serta meningkatnya wanita yang berkarier, maka kehamilan menjadi sesuatu yang didambakan. Mungkin sudah 4 tahun orang menikah baru ingin hamil. Mungkin orang baru menikah di usia 32 tahun, tentu saja langsung serius ingin punya anak. Kadang, karena sudah lama berusaha hamil tapi sering gagal, suatu waktu hamil tentu senang. 

kehamilan resiko tinggi

kehamilan resiko tinggi 
DEFINISI 
kehamilan resiko tinggi adalah suatu kehamilan yang memiliki resiko lebih besar dari biasanya (baik bagi ibu maupun bayinya), akan terjadinya penyakit atau kematian sebelum maupun sesudah persalinan. 

untuk menentukan suatu kehamilan resiko tinggi, dilakukan penilaian terhadap wanita hamil untuk menentukan apakah dia memiliki keadaan atau ciri-ciri yang menyebabkan dia ataupun janinnya lebih rentan terhadap penyakit atau kematian (keadaan atau ciri tersebut disebut faktor resiko). 
faktor resiko bisa memberikan suatu angka yang sesuai dengan beratnya resiko. 

KANSER PAYUDARA

KANSER PAYUDARA
Apa itu kanser Payudara?
Kanser payudara marupakan kanser yang paling tinggi kejadiannya dan penyebab utama kematian di kalangan wanita Malaysia. Kanser payudara berpunca dari sel- sel dalam tisu payudara yang berkembang dalam keadaan yang tidak terkawal. Jika tidak dikesan dan dirawat secepat mungkin, kanser payudara boleh merebak ke kelenjar limfa dan bahagian badan yang lain seperti tulang, paru- paru dan hati.

INDUKSI PERSALINAN

INDUKSI PERSALINAN

Induksi persalinan adalah suatu upaya stimulasi mulainya proses persalinan.
(dari tidak ada tanda-tanda persalinan, distimulasi menjadi ada)
Bedakan dengan akselerasi persalinan, suatu upaya mempercepat proses persalinan.
(sudah ada tanda-tanda persalinan, namun kemajuannya lambat, sehingga diakselerasi menjadi cepat)
TANDA-TANDA PERSALINAN NORMAL
Pasien biasanya melaporkan rasa mules / sakit perut hilang-timbul, akibat his, yang makin lama, makin kuat dan makin sering.
Bisa dengan atau tanpa disertai keluar darah lendir atau cairan ketuban.

HYDRAMNION

HYDRAMNION

DEFINISI
Hydramnion adalah suatu keadaan di mana jumlah air ketuban jauh lebih banyak dari normal. Biasanya kalau lebih dari 2 liter.
Beberapa ahli ada yang mendapat 4-5 liter, sedangkan Kustner bahkan menjumpai sampai 15 liter pada kehamilan baru 5 bulan (Rustam Mochtar, 1989).

Jalannya Penyakit :
1) secara kronik :
Kita dapati pertambahan air ketuban secara perlshsn-lahandalam beberapa minggu/bulan.
Biasanya terjadi pada kehamilan yang lanjut.

DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG BALITA

DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG BALITA


Mengapa pelatihan ini sangat penting untuk dilaksanakan ? 
a. Karena proses pertumbuhan dan perkembangan terjadi sangat cepat
b. Agar proses pertumbuhan dan perkembangan mudah diamati dengan jelas.
c. Karena pada usia dini (0-5) terbentuk kepribadian dasar melalui kemampuan melihat, berpikir dan berbicara.
d. Pemberian latihan harus secara berahap, sabar dan penuh kasih saying.
e. Kader kesehatan, ayah, ibu, bahkan nenek atau pengasuh sekalipun mempunyai kesempatan lebih banyak

FISIOLOGIS KEHAMILAN

FISIOLOGIS KEHAMILAN

Perubahan yang terjadi:
1. Hipervolemia yang terjadi sejak umur kehamilan 8 minggu dan akan mencapai puncak pada saat umur kehamilan mencapai 28 minggu dan akan menetap sampai saat melahirkan.
2. Jantung dan diafragma akan terdesak keatas oleh karena dorongan dari uterus yang mengalami pembesaran sesuai dengan umur kehamilan.

Darah, Golongan Darah, Suplemen, Mineral

Darah
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Darah manusia: a - eritrosit; b - neutrofil; c - eosinofil;
d - limfosit.
Darah adalah cairan yang terdapat pada semua hewan tingkat tinggi yang berfungsi mengirimkan zat-zat dan oksigen yang dibutuhkan oleh jaringan tubuh, mengangkut bahan bahan kimia hasil metabolisme, dan juga sebagai pertahanan tubuh terhadap virus atau bakteri. Istilah medis yang berkaitan dengan darah diawali dengan kata hemo- atau hemato- yang berasal dari bahasa Yunani haima yang berarti darah.

Bayi Tabung

Bayi Tabung

A. Pengertian
Implantasi dan pertumbuhan hasil konsepsi di luar endometrium cavum uteri.

B. Etiologi
1. Faktor tuba
Salpingitis, perlekatan tuba, kelainan kongenital tuba, pembedahan sebelumnya, endometriosis, tumor yang mengubah bentuk tuba dan kelainan ektopik sebelumnya.
2. Kelainan zigot
Kelainan kromosom dan malformasi

ADENOCARCINOMA ENDOMETRIUM

ADENOCARCINOMA ENDOMETRIUM


A. Pendahuluan 
Saat ini karsinoma endometrium sering ditemukan pada keganasan ginekologi tetapi sangat sedikit penyebab kematian akibat keganasannya pada wanita. Karsinoma endometrium menduduki ranking keempat setelah keganasan payudara, usus dan paru serta menduduki ranking ketujuh penyebab kematian dari keganasan pada wanita. Secara keseluruhan kira-kira 2 - 3 % wanita akan mengalami karsinoma endometrium selama hidupnya.

ADAPTASI FISIOLOGI IBU HAMIL

ADAPTASI FISIOLOGI IBU HAMIL


A. PENGERTIAN
Pengertian ibu hamil adalah Suatu proses fisiologis yang normal, terjadi bila ada pertemuan dan persenyawaan antara ovum dan sperma yang dalam pembuahan tersebut menghasilkan zigot yang dalam perjalanannya mengalami pembelahan melalui beberapa stadium.
Keadaan kesehatan fisik dan mental ibu sebelum dan selama hamil berpengaruh terhadap keadaan jasmani dan waktu melahirkan. Banyaknya perubahan-perubahan pada waktu kehamilan muda dan rangka mempersiapkan kebutuhan untuk mempersiapkan pertumbuhan janin.

ADAPTASI FISIOLOGI IBU HAMIL

ADAPTASI FISIOLOGI IBU HAMIL


A. PENGERTIAN
Pengertian ibu hamil adalah Suatu proses fisiologis yang normal, terjadi bila ada pertemuan dan persenyawaan antara ovum dan sperma yang dalam pembuahan tersebut menghasilkan zigot yang dalam perjalanannya mengalami pembelahan melalui beberapa stadium.
Keadaan kesehatan fisik dan mental ibu sebelum dan selama hamil berpengaruh terhadap keadaan jasmani dan waktu melahirkan. Banyaknya perubahan-perubahan pada waktu kehamilan muda dan rangka mempersiapkan kebutuhan untuk mempersiapkan pertumbuhan janin.

VENTRIKEL SEPTUM DEFEK

VENTRIKEL SEPTUM DEFEK

A. DEFINISI
Defek Septum Ventrikel adalah kelainan jantung bawaan berupa lubang pada septum interventrikuler, lubang tersebut hanya satu atau lebih yang terjadi akibat kegagalan fungsi septum interventrikuler semasa janin dalam kandungan. Sehingga darah bisa mengalir dari ventrikel kiri ke kanan ataupun sebaliknya.

B. KLASIFIKASI
1. Klasifikasi Defek Septum Ventrikel berdasarkan kelainan Hemodinamik

VERTIGO

VERTIGO

1. PENGERTIAN
Vertigo adalah perasaan berputar atau berpusing, merupakan simtom bukan suatu penyakit.
Vertigo adalah perasaan seolah-olah dunia sekeliling mengitari penderita (vertigo obyektif) atau penderita sendiri berasa berputar dalam ruangan (vertigo subyektif).
Vertigo yaitu ilusi gerakan pada diri pasien atau lingkungan sekelilingnya. Sensasi vertigo  dapat dirasakan sebagai berputar, miring, berayun atau oleng.

TONSILITIS

TONSILITIS

A. Pengertian
Tonsilitis kronik adalah tonsil yang dapat mengalami peradangan menahun. (M.A. Handerson, Ilmu Bedah untuk Perawat, 1989)
Tonsilitis merupakan inflamasi/ pembengkakan akut pada tonsil/ amandel.
Tonsilitis akut merupakan infeksi tonsil akut yang menimbulkan demam, lemah, nyeri tenggorok, nyeri dan gangguan menelan, dengan gejala dan tanda setempat radang akut.
Tonsilitis kronik merupakan infeksi yang sering ditemukan di antaranya infeksi daerah faring.

TORSIO TESTIS

TORSIO TESTIS


KONSEP MEDIS

A. DEFINISI
Torsio Testis adalah terpuntir/melilitnya korda spermatika yang menyebabkan terputusnya aliran darah ke testis (buah zakar) dan struktur jaringan di dalam scrotum (kantong zakar). www.medicastore.com
Keadaan ini diderita oleh 1 diantara 4000 pria yang berumur kurang dari 25 tahun dan paling banyak diderita oleh anak pada masa pubertas sampai umur 20 tahun. Insiden terbesar pada bayi kurang dari satu tahun (jenis torsi ekstra vaginal) dan anak laki-laki pada masa pubertas (penis torsi intravaginal). us.geocities.com

Transfusi Darah

Transfusi Darah

DEFINISI 
Transfusi Darah adalah pemindahan darah atau suatu komponen darah dari seseorang (donor) kepada orang lain (resipien). 

Transfusi diberikan untuk: 
- meningkatkan kemampuan darah dalam mengangkut oksigen 
- memperbaiki volume darah tubuh 
- memperbaiki kekebalan 
- memperbaiki masalah pembekuan. 

Trombositopenia

Trombositopenia

DEFINISI 
Trombositopenia adalah suatu kekurangan trombosit, yang merupakan bagian dari pembekuan darah. 

Darah biasanya mengandung sekitar 150.000-350.000 trombosit/mL. 
Jika jumlah trombosit kurang dari 30.000/mL, bisa terjadi perdarahan abnormal meskipun biasanya gangguan baru timbul jika jumlah trombosit mencapai kurang dari 10.000/mL. 

TINJAUAN TEORITIS BATU SALURAN KENCING

TINJAUAN TEORITIS
BATU SALURAN KENCING


Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk terjadinya Batu Saluran Kencing diperlukan 3 komponen, ialah matrix, batu dan kristal.
Faktor – factor yang ikut berperan pada pembentukan batu saluran kencing :
1. Faktor endogen : factor genetic familial pada hipersistinuri, hiperkalsemia.
2. Faktor eksogen : factor lingkungan, pekerjaan, makanan, infeksi dan kejenuhan, mineral di air putih.

PARHOFISIOLOGI

TINDAKAN GASTRIC LAVAGE

TINDAKAN GASTRIC LAVAGE

I. DEFINISI
Merupakan tindakan memasukkan sejumlah cairan irigasi ke dalam lambung, dan secara bertahap (baik melalui mekanisme gravitasi maupun suction tekanan rendah), mengeluarkan cairan yang ada di lambung tersebut ke dalam tempat atau botol pengumpul (Thelan, 1994).

II. INDIKASI
Indikasi tindakan gastric lavage / bilas lambung adalah ;
Penanganan kasus keracunan, seperti keracunan obat-obat atau bahan kimia sebagai berikut : antidepresan trisiklik, asetaminofen, fensiklidin, jamur, orgnofosfat, sianida, over dosis narkotik, dan transquilizer.

Thalassemia

Thalassemia

DEFINISI 
Thalassemia adalah sekelompok penyakit keturunan yang merupakan akibat dari ketidakseimbangan pembuatan salah satu dari keempat rantai asam amino yang membentuk hemoglobin. 

PENYEBAB 
Ketidakseimbangan dalam rantai protein globin alfa dan beta, yang diperlukan dalam pembentukan hemoglobin, disebabkan oleh sebuah gen cacat yang diturunkan. 

TINDAKAN GASTRIC LAVAGE

TINDAKAN GASTRIC LAVAGE

I. DEFINISI
Merupakan tindakan memasukkan sejumlah cairan irigasi ke dalam lambung, dan secara bertahap (baik melalui mekanisme gravitasi maupun suction tekanan rendah), mengeluarkan cairan yang ada di lambung tersebut ke dalam tempat atau botol pengumpul (Thelan, 1994).

II. INDIKASI
Indikasi tindakan gastric lavage / bilas lambung adalah ;
Penanganan kasus keracunan, seperti keracunan obat-obat atau bahan kimia sebagai berikut : antidepresan trisiklik, asetaminofen, fensiklidin, jamur, orgnofosfat, sianida, over dosis narkotik, dan transquilizer.

Teknik-Teknik Relaksasi

Teknik-Teknik Relaksasi  

Teknik relaksasi ini merupakan salah satu langkah untuk mengontrol stress
Tarik nafas yang dalam:
1. Berdiri dengan kaki terbuka dan tangan Anda berada di samping
2. Tutup mata Anda dan biarkan kepala Anda jatuh ke depan
3. Tarik napas perlahan-lahan dari hidung. Tarik napas yang dalam, tahan perut Anda, kemudian paru Anda mambesar
4. Tahan napas Anda sesaat 
5. Keluarkan napas Anda secara perlahan-lahan melalui hidung Anda
6. Ulangi teknik ini sampai Anda merasa relaks

Teknik relaksasi

Teknik relaksasi

Teknik relaksasi merupakan salah satu langkah untuk mengontrol stress akibat kelelahan kerja. Teknik-teknik relaksasi yang dapat dilakukan antara lain:
a. Tarik nafas yang dalam:
1.  Berdiri dengan kaki terbuka dan tangan Anda berada di samping
2. Tutup mata Anda dan biarkan kepala Anda jatuh ke depan
3. Tarik napas perlahan-lahan dari hidung. Tarik napas yang dalam, tahan perut Anda, kemudian paru Anda mambesar
4. Tahan napas Anda sesaat 
5. Keluarkan napas Anda secara perlahan-lahan melalui hidung Anda
6. Ulangi teknik ini sampai Anda merasa relaks

SYOK

SYOK

Syok merupakan kondisi kompleks yang mengancam jiwa yang ditandai dengan tidak adekuatnya aliran darah ke jaringan dan sel-sel tubuh. Aliran darah yang adekuat bagi jaringan dan sel-sel tibuh membutuhkan komponen-kompenen : pompa jantung yang adekuat, vaskuler atau sistem sirkulasi yang efektif, volume yang adekuat.
Syok dibagi dalam tiga tahap, yaitu kompensatori, progresif dan ireversibel.
1. Fase kompensatori
Pada fase kompensatori, tekanan darah pasien masih dalam batas normal. Vasokonstriksi, peningkatan frekuensi jantung, peningkatan kontraktilitas jantung, semua berpengaruh dalam mempertahankan curah jantung yang adekuat. Hal ini diakibatkan oleh stimulasi sistem saraf simpati dan pelepasan

STRIKTUR URETRA

STRIKTUR URETRA


A. DEFINISI
- Berkurangnya diameter atau elastisitas uretra akibat  digantinya jaringan uretra dengan jaringan ikat yang kemudian mengerut sehingga lumen uretra mengecil. (Kapita Selekta Kedokteran, 336)
- Penyempitan uretra karena fibrosis pada dindingnya disebabkan karena dindingnya mengalami fibrosis dan pada tingkat yang lebih parah terjadi fibrosis korpus spongrosum. (Dasar-Dasar Urologi, 125)
- Striktur uretra adalah penyempitan uretra karena berkurangnya diameter dan atau elastisitas uretra akibat digantinya jaringan uretra dengan jaringan ikat yang kemudian mengerut. http:// .infomedika.t35.com/artikel_arsip/artikel_15.php 

Asuhan Keperawatan Sifilis

Asuhan Keperawatan Sifilis

II.1 Definisi 
Sifilis adalah salah satu penyakit menular seksual. Penyakit tersebut ditularkan melalui hubungan seksual, penyakit ini bersifat Laten atau dapat kambuh lagi sewaktu-waktu selain itu bisa bersifat akut dan kronis. Penyakit ini dapat cepat diobati bila sudah dapat dideteksi sejak dini. Kuman yang dapat menyebabkan penyakit sifilis dapat memasuki tubuh dengan menembus selaput lendir yang normal dan mampu menembus plasenta sehingga dapat menginfeksi janin. ( Soedarto, 1990 )

Perawatan luka di rumah

SATUAN ACARA PENYULUHAN


Pokok Bahasan : Perawatan luka di rumah
Sasaran : Sdr. E dan keluarga
Tempat : Ruang Wijaya Kusuma
Tanggal : Selasa, 3 Juli 2007
Waktu : 20 menit
Pelaksana : Siti Katijah

I. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM

RESUSITASI JANTUNG PARU

RESUSITASI JANTUNG PARU

I. DEFINISI
Bantuan hidup dasar merupakan bagian dari pengelolaan gawat darurat medik yang bertujuan untuk :
1. Mencegah berhentinya sirkulasi atau berhentinya respirasi ( insufisiensi respirasi ) melalui pengenalan atau intervensi segera.
2. Memberikan bantuan eksternal terhadap sirkulasi dan ventilasi dari korban yang mengalami henti jantung atau henti nafas melalui resusitasi jantung paru ( CardioPulmonary Resuscitation = CPR ).
Photobucket